Dinas Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PK-PPK) merupakan suatu bagian dari divisi operasi PT. Angkasa Pura II (Persero) cabang Bandara Supadio Pontianak yang bertanggung jawab akan keselamatan penerbangan di bandara.
Kamis, 26 Februari 2009
STANDBY = SANTAI ?
Dinas PKP-PK memiliki tiga tugas utama yaitu OPERASI, MAINTENANCE DAN LATIHAN. Latihan bertujuan untuk menjaga kualitas dari personil PKP-PK dalam menghadapi kejadian yang tidak terduga yang tidak kita harapkan. Maintenance bertujuan untuk menyiapkan kendaraan operasi PKP-PK agar selalu siap sedia apabila dibutuhkan untuk operasional. Dan operasi merupakan titik puncak dari kita lakukan dalam latihan dan maintenance. Sehingga dari operasi ini dapat dilihat tingkat keberhasilan Dinas PKP-PK dalam menjalankan tugas utamanya. Tapi sungguh tidak ada seorangpun yang mengharapkan Dinas PKP-PK untuk menjalankan tugasnya, karena apabila itu terjadi sudah pasti sedang ada musibah sehingga dibutuhkanlah bantuan dan pertolongan dari Dinas PKP-PK terhadap Musibah kecelakaan pesawat udara tersebut.
Kecelakaan pesawat udara yang tidak kita harapkan memang jarang terjadi, sehingga kegiatan operasi PKP-PK jarang dan hampir tidak pernah dilakukan, lalu apa yang dilakukan personil PKP-PK dalam standby nya? Kegiatan operasi memang jarang dan hampir tidak pernah dilakukan oleh Personil PKP-PK di karenakan semakin tingginya tingkat keselamatan penerbangan di dunia khususnya di Indonesia. Tetapi masih ada 2 kegiatan pokok lainnya yang wajib dilakukan oleh personil PKP-PK dalam standbynya. yaitu masih ada Latihan dan Maintenance. Setiap personil PKP-PK mempunyai jadual tersendiri dalam melakukan kedua tugas tadi. Dalam Latihan daik itu praktek maupun teori wajib dilaksanakan oleh masing-masing anggota di maksudkan agar dapat merefresh kembali tentang kemampuan dan pengetahuan anggota PKP-PK akan tugas dan tanggung jawabnya. Selain itu agar kondisi kendaraan operasi PKP-PK selalu dalam kondisi prima, dilakukanlah perawatan secara berkala. Terdapat dua jenis maintenance yang dilakukan yaitu
1. Preventif Maintenance yaitu perawatan berkala yang dilakukan oleh anggota PKP-PK agar kendaraan operasi mereka selalu siap sedia dan selalu dalam kondisi prima untuk operasi.
2. Corrective Maintenance yaitu perawatan yang dilakukan apabila terjadi kerusakan yang harus segera diselesaikan agar kondisi kendaraan operasional dapat pulih kembali.
Dan diluar dari itu yang dilakukan oleh personil PKP-PK adalah Stndby. Apakah standby dapat dikatakan dengan santai?
Dalam pengertian secara harfiah, standby berarti berjaga akan suatu hal yang tidak diharapkan.
, jadi dalam situasi stanby ini, personil PKP-PK tidak boleh lengah setiap detikpun selama lalu-lintas penerbangan di Bandara masih berlangsung.Jadi dapat dikatakan bahwa Personil PKP-PK menunggu akan hal yang tidak ditunggu/diharapkan. Pekerjaan menunggu adalah sesuatu yang paling membosankan yang tidak disukai oleh semua orang, tapi para personil PKP-PK dengan setianya menunggu demi tugas dan tanggung jawabnya. Di dalam situasi seperti itu dapat diisi dengan kegiatan positif yang bersifat membangun.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar